Setting DNS Server di Debian 9

Domain Name System (DNS) adalah sistem yang menyimpan informasi tentang nama domain dan IP address, secara sederhanya seperti buku alamat internet. Pengguna internet mengakses website dengan cara mengakses nama domain melalui web browser. Sementara web browser berinteraksi dengan web server dengan menggunakan IP address. Nah, di sini DNS bertugas untuk menerjemahkan nama domain menjadi IP address atau sebaliknya sehingga web browser bisa menampilkan halaman website.

Dalam pembahasan kali ini kita akan membuat DNS Server menggunakan Linux Debian 9, Bind9, dan DNS Utils.

1. Install Bind9

BIND (singkatan dari bahasa InggrisBerkeley Internet Name Domain) adalah server DNS yang paling umum digunakan di Internet, khususnya pada sistem operasi bertipe Unix yang secara de facto merupakan standar.

Install bind9 dan dnsutils :


2. Edit file /etc/bind/named.conf


3. Copy file db.local dan db.127

Copy file db.local dan db.127 ke /var/cache/bind/


4. Edit file db.habibi dan db.192

Edit file db.habibi dan db.192 sesuai dengan host dan IP server kita




5. Edit resolv.conf

Edit file /etc/resolv.conf


6. Restart bind 

Restart bind service dengan perintah /etc/init.d/bind9 restart


7. Tes Apakah DNS Server Berhasil di Setting

Tes DNS Server kita dengan perintah nslookup



Apabila tampilan sesuai yang diatas, maka DNS Server yang telah kita buat berhasil.

Sekian dari saya, sampai jumpa di tutorial berikutnya. Terima kasih.

0 Comments